Sebagai seorang wirausahawan, persaingan bisnis merupakan hal yang akan membuat bisnis Anda semakin berkembang. Persaingan bisnis akan memaksa Anda untuk berinovasi agar tetap berada di arus kompetisi. Namun persaingan bisnis juga bisa menjadi hal yang menakutkan jika Anda tidak dapat mengatasinya. Anda tidak ingin mundur, tetapi Anda tidak yakin bagaimana cara memerangi persaingan bisnis tersebut. Untuk mengatasi hal tersebut, berikut adalah beberapa cara efektif agar mampu melakukan persaingan bisnis bagi pemula.
1. Mengetahui lebih dalam tentang pelanggan Anda
Pada umumnya, banyak perusahaan tidak memiliki cukup data pelanggan untuk membuat kampanye atau strategi pemasaran yang efektif. Sebagian besar pebisnis mengetahui pola pembelian pelanggan mereka, yang tentu sangat membantu untuk melakukan pelacakan. Tetapi ada begitu banyak informasi yang dapat Anda gunakan untuk terus menyempurnakan rencana pemasaran Anda. Dengan mengenal pelanggan lebih dalam, Anda akan dapat membangun hubungan antara pelanggan dan perusahaan Anda, yang berguna untuk membuat mereka menjadi para pelanggan tetap sehingga bisnis Anda akan terus melakukan penjualan.
Menggunakan data yang tepat adalah sesuatu yang diabaikan banyak pebisnis. Secara khusus, data mengenai aktivitas sosial pelanggan memberi wawasan penting kepada pebisnis tentang waktu pembelian dan penelusuran terkait. Dengan menggunakan media online, seperti analitik Facebook, perusahaan Anda akan dapat lebih memahami apa yang akhirnya memicu pelanggan Anda melakukan pembelian. Hal ini akan membuat bisnis dapat terus bertahan pada era kompetisi yang semakin ketat.
2. Terus melakukan inovasi
Pada era perekonomian seperti saat ini, sangat penting untuk selalu melakukan inovasi yang membedakan bisnis Anda dengan yang lainnya. Dengan terus berinovasi, tim Anda akan tetap fokus pada tujuan sambil membuat pelanggan Anda tertarik dengan perusahaan Anda. Anda dapat melakukan penelitian tentang beberapa perusahaan agar muncul inspirasi tentang bagaimana Anda akan mengembangkan bisnis Anda.Melalui beberapa perusahaan besar tersebut, Anda dapat belajar tentang bagaimana mereka berhasil mengikuti perkembangan zama dan juga kebijakan perusahaan apa yang memungkinkan mereka untuk terus berinovasi dan berubah agar basis pelanggan mereka terus bertambah. Pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Anda melihat logika inovasi, bahkan ketika tampaknya hal itu di luar jangkauan Anda.
3. Menargetkan pasar baru
Ketika Anda telah memiliki satu pasar yang sudah tidak dapat dikembangkan lagi, maka saatnya Anda memperluas jangkauan bisnis Anda ke pasar yang baru. Hal ini sangat penting dalam menangani persaingan bisnis. Mungkin demografis Anda yang paling konsisten adalah pria dengan usia 30 hingga 40 tahun. Cobalah untuk mengembangkan pasar Anda pada kelompok usia lain: seperti, apakah produk atau layanan Anda sangat cocok untuk remaja atau bahkan para ibu-ibu? Dengan begitu, Anda akan dapat menemukan pasar baru yang lebih potensial. Menemukan pasar baru dapat mengarah ke pertumbuhan bisnis yang lebih cepat dan lebih baik.
4. Tetap berkomitmen dengan para pelanggan tetap sebelumnya
Pasar baru adalah sebuah area yang menarik untuk dimasuki, dan ketika perusahaan Anda siap, pasar baru dapat membawa hasil yang besar. Namun, jangan lupakan pelanggan yang sudah setia dengan perusahaan Anda. Ketika Anda mulai memasrakan bisnis Anda ke pasar yang lebih baru, pertahankan beberapa aspek pemasaran Anda saat ini agar tetap berkinerja baik dengan pelanggan yang ada.
Salah satu hal yang harus terus Anda pertahankan untuk mendukung pelanggan yang sudah ada adalah pengembangan produk. Memperkenalkan produk baru atau lebih baik ke pasar yang ada. Lanjutkan pengembangan pada produk Anda yang sudah ada, seperti barang atau jasa terlaris Anda, untuk memperbarui komitmen kepada pelanggan saat ini. Melalui pengembangan produk, Anda dapat berharap untuk mengungguli pesaing dan membuat para pelanggan terus memilih untuk berbisnis dengan Anda.
5. Menarik perhatian calon pelanggan potensial melalui website
Dalam dunia online yang sangat cepat, Anda hanya memiliki sedikit waktu untuk menarik perhatian calon pelanggan potensial. Pada umumnya, Anda memiliki kurang dari 8 detik untuk meyakinkan pelanggan tentang produk Anda di mana pun mereka menemukannya, salah satunya melalui sebuah website. Oleh karena itu, website yang Anda miliki harus menarik perhatian pelanggan sehingga mereka dapat memahami produk atau bisnis Anda. Rancang website Anda untuk membuat para calon pelanggan betah untuk terus menelusurinya dibandingkan website competitor Anda.
Untuk memiliki website dengan desain yang menarik dan responsive, maka Anda dapat memilih beberapa perusahaan jasa pembuatan website profesional yang ada. Pilihlah penyedia jasa yang mampu mengerti tentang keinginan bisnis Anda, memiliki pelayanan pelanggan yang memuaskan dan juga yang telah berpengalaman di bidangnya.
Sebenarnya masih banyak lagi cara efektif agar mampu melakukan persaingan bisnis bagi pemula. Semoga beberapa poin tersebut dapat membantu Anda sebagai seorang pebisnis baru untuk menangani persaingan sehingga Anda dapat mengembangkan ide yang lebih baik tentang apa yang dibutuhkan pelanggan Anda.